Dimaharkan Batu Mustika Prabu Siliwangi.
Batu Mustika Prabu Siliwangi adalah Batu Mustika yang ditemukan master eyang combor di kawasan wisata gunung Salak. Tepatnya di sekitar Pura Parahyangan Agung Jagatkarta Tamansari Gunung Salak. Di tempat inilah Prabu Siliwangi bersama para prajuritnya pernah berdiam dan menghilang. Hingga akhirnya sebelum membangun pura, umat Hindu memutuskan untuk membangun terlebih dulu candi dengan patung macan berwarna putih dan hitam. Pura dibangun sebagai penghormatan terhadap Kerajaan Padjadjaran, Kerajaan Hindu terakhir di tanah Parahyangan. master eyang combor tidak serta merta mendapatkan Batu Mustika ini begitu saja, tetapi melalui petunjuk gaib dari khodam pendamping master eyang combor.
Batu Mustika yang memiliki kegunaan utama dalam hal jabatan dan kekayaan ini memiliki balutan warna hitam disertai corak kuning keemasan di tengahnya. Diameter sisi terpanjangnya tidak lebih dari 2 cm. Sangat cocok digunakan sebagai liontin maupun cincin. Warna aura yang terpancar dari Batu Mustika ini adalah kuning kemerahan.
Sejarah Perolehan Batu Mustika Prabu Siliwangi.
Batu Mustika Prabu Siliwangi ditemukan master eyang combor di sekitar Pura Parahyangan Agung Jagatkarta Tamansari Gunung Salak. Namun sebelumnya master eyang combor telah ditemui khodam pendampingnya selama tiga malam berturut-turut saat beliau sedang melakukan tapa semedi.
Ketika melakukan semedi untuk mendapatkan petunjuk, khodam pendamping master eyang combor mendatangi beliau dan memerintahkan beliau untuk mengunjungi kawasan gunung salak. Maka untuk memantapkan petunjuk tersebut, master eyang combor masih meneruskan semedinya hingga hari ketiga. Dan wangsit yang diperoleh master eyang combor sejak hari pertama sampai hari ketiga tetaplah sama, datang ke kawasan Gunung Salak. Di hari terakhir semedi beliau bermimpi berada di depan sebuah pura yang cukup besar. Dari posisi dimana master eyang combor berdiri saat itu, beliau melihat pura tersebut di kelilingi oleh pendar cahaya berwarna kuning keemasan. master eyang combor pun masuk ke dalam pura tersebut.
Hawa udara seketika berubah tatkala master eyang combor menginjakkan kaki di halaman pura. Kondisi di luar pura yang tadinya terasa panas tiba-tiba menjadi sejuk. master eyang combor melangkah mendekati Pelinggih (stana) atau bagian inti pura. Dan di tempat itu master eyang combor melihat sebuah batu Batu Mustika tergeletak. Seketika itu master eyang combor menyadari bahwa sumber pendaran cahaya yang beliau lihat saat masih di luar pura bersumber dari batu Batu Mustika yang beliau temukan itu. Kemudian diambilnya batu Batu Mustika yang tak lain adalah Batu Mustika Prabu Siliwangi dan hendak dibawanya pulang. Saat sampai di Pemedal (gerbang pura), master eyang combor ditemui oleh seekor macan putih. Macan putih tersebut mengangguk hormat kepada master eyang combor lalu menghilang. Tepat saat itu master eyang combor tersadar kembali ke dunia nyata.
Hari itu juga, setelah mengakhiri semedinya, master eyang combor langsung menuju ke Gunung Salak. Beliau melihat pura yang sama seperti yang ada di dalam mimpi master eyang combor. Tanpa menunggu waktu lama, master eyang combor menuju ke bagian Pelinggih. Namun sesampainya di bagian Pelinggih beliau tidak melihat Batu Mustika yang berada di dalam mimpinya. Tidak ada Batu Mustika satupun.
Lalu tiba-tiba master eyang combor merasakan tangannya bergetar hebat. Secara refleks beliau melakukan penarikan energi agar tangannya tidak ikut tersedot energi tersebut. Dan tanpa diduga, ketika master eyang combor berhasil menetralisir tangannya, di telapak tangan beliau sudah ada Batu Mustika Prabu siliwangi. Bentuk, corak, dan warnanya sama persis dengan yang ada dalam mimpi beliau.
Kegunaan Tuah Batu Mustika Prabu Siliwangi,
Batu Mustika Prabu Siliwangi mengandung tuah utama yang berguna dalam hal Jabatan. Maksud jabatan dalam hal ini adalah bahwasanya Batu Mustika Prabu siliwangi mampu membantu Anda meraih posisi yang Anda inginkan. Oleh karena itu, Batu Mustika Prabu siliwangi Sangat Cocok digunakan bagi Anda yang sedang melakukan persaingan politik , sedang mengincar jabatan tertentu, maupun sedang menginginkan kenaikan jabatan. Bagi seorang pemimpin, Batu Mustika Prabu siliwangi ini akan meningkatkan kewibawaan Anda di mata para bawahan dan juga meningkatkan pancaran aura kepemimpinan dari dalam diri Anda.
Khodam Dibalik Batu Mustika Prabu Siliwangi
Khodam yang bersemayam di balik Batu Mustika Prabu Siliwangi adalah seekor macan putih. Khodam ini merupakan khodam keturunan meong bodas (harimau putih) yang dulu merupakan pasukan Prabu Siliwangi. Biasanya pemilik Batu Mustika Siliwangi akan mendengar auman macan sayup-sayup di tengah malam. Kadang pula ia akan melihat sekelebatan warna putih yang tak lain adalah sosok macan itu sendiri.